Timbangan Gantung

Timbangan gantung, timbangan crane, crane scale.

Timbangan Gantung digunakan untuk mengukur berat beban yang pengukurannya dengan cara diangkat biasanya dengan hoist atau kerekan. Biasanya timbangan ini ditempatkan dengan digantung karena fungsinya yang untuk menimbang cairan di dalam wadah atau apapun yang berasa di wadah.  Timbangan Gantung adalah timbangan dengan fitur dan teknologi digital dengan pengait kelas F1 yang sudah standar untuk heavy equipment / alat berat, juga dilengkapi dengan remote control untuk fungsi : Tare / Zero / LB / KG.

Timbangan gantung memakai model load cell S atau hook. Timbangan Gantung / Timbangan Crane pada umumnya bisa menimbang mencapai kapasitas lebih dari 100 ton sesuai dengan kebutuhan pengguna. Bahan Material dari Timbangan Gantung/Timbangan Crane ini terbuat dari bahan logam, terutama Stainless stell dan besi solid. Timbangan Gantung/ Timbangan Crane menggunakan sistem pengecassan yang bisa bertahan mencapai 50 Jam standby.

Read More

Timbangan Lantai

Timbangan lantai, Floor scale.

Timbangan lantai merupakan sebuah timbangan digital biasa namun pada timbangan ini memiliki dimensi yang lebih besar pada wadah tempat nimbang, karena timbangan ini biasa digunakan untuk menimbang barang yang berukuran besar dan muatannya yang cukup berat.

Timbangan ini disebut timbangan lantai karena dahulunya timbangan ini ditanam di lantai. Bahan baku timbagan ini ada beberapa macam yaitu ada ada yang terdiri dari plat H Beam, WF, Holo dan siku timbangan terebut dapat dibuatkan tergantung bagaimana penempatan timbangan tersebut.

Read More

Calibrator Timbangan

Anak timbangan, Batu timbangan, Calibrator anak timbngan, kalibrasi timbangan.

Calibrator timbangan atau yang lebih dikenal Anak timbangan atau batu timbangan yang selama ini dikenal mungkin hanyalah anak timbang yang digunakan untuk perdagangan dipasar-pasar. Biasanya anak timbangan tersebut digunakan sebagai satu kesatuan perangkat menimbang pada timbangan. Kelas anak timbangan yang digunakan pada proses perdagangan tersebut adalah anak timbangan dengan kelas M3 diamana saat ini biasanya anak timbangan tersebut hanya terbuat dari besi cor.

Diluar anak timbangan yang digunakan untuk proses perdagangan dengan kelas M3 tersebut masih banyak kelas anak timbangan lainnya dari anak timbangan kelas M2 hingga yang paling akurat adalah anak timbangan E1. Lalu apa bedanya anak timbangan kelas M3 dengan anak timbangan dengan kelas diatasnya? Yang membedakan kelas anak timbangan adalah:

1. Ketelitian anak timbangan, hal ini adalah pembeda utama dari berbagai kelas anak timbangan. Misalnya anak timbangan 20 kg dengan kelas M3 menurut standar OIML dapat memiliki deviasi +/- 10,000mg sedangkan anak timbangan dengan kelas yang lebih tinggi misalnya anak timbangan F1  20 kg dapat memiliki deviasi +/-100mg
2. Bahan pembuatan anak timbangan, Semakin tinggi kelas anak timbangan maka bahan yang digunakan juga harus semakain bagus. Untuk anak timbangan  M3 hingga M1 masih dapat menggunakan bahan baku besi. Namun semakin tinggi kelas anak timbangan misalnya mulai M1 lebih baik jika menggunakan stainless steel. Bahan untuk pembuatan anak timbangan berpengaruh terhadap ketahanan anak timbangan dan juga tingkat magnetizationnya.

Fungsi dari anak timbangan dengan kelas yang tinggi adalah sebagai anak timbangan kalibrasi. Anak timbangan kalibrasi adalah anak timbangan yang akan digunakan sebagai acuan pada penyetelan timbangan. Baik pada timbangan mekanik maupun pada timbangan digital. Misal kita memiliki timbangan digital dengan kapasitas dan ketelitian 5 kg x 1 g maka untuk acuan kalibrasi seharusnya kita menggunakan anak timbangan 5 kg dengan kelas M1 dimana anak timbangan 5 kg dengan kelas M1 tersebut memiliki deviasi hanya +/- 250mg.

Anak timbangan dengan kelas yang tinggi juga menjadi suatu persyaratan kelengkapan standar dalam sebuah lab atau juga perusahaan yang ingin  mendapatkan sertifikasi. Dengan adanya anak timbangan standart dengan kualitas yang baik maka perusahaan atau institusi dapat melakukan pengecekan terhadap instrumen penimbangannya setiap waktu. Dengan demikian maka kontrol kualitas juga menjadi lebih terjaga.

Read More

Perbedaan Timbangan Digital & Manual

Timbangan digital, timbangan manual, toko timbangan, distributor timbangan.

Timbangan Digital dan Manual mempunyai banyak perbedaan, baik dari segi fisik maupun fungsinya. Masing-masing timbangan mempunyai keunggulan dan kekurangannya masing-masing. Berikut ini adalah kelebihan dan kekurangan antara Timbangan Digital dengan Timbangan Manual.

Kelebihan Timbangan Digital:

(+) Hasil lebih akurat dibandingkan dengan timbangan manual.

(+) Lebih banyak variasi sesuai dengan kebutuhan.

(+) Desain timbangan digital lebih bagus dan terkesan modern.

(+) Cocok untuk mengukur benda yang kecil seperti bubuk ataupun cairan dan jenis material lainnya.

(+) Lebih praktis karena cukup memasukkan angka dengan memencet tombol.

(+) Lebih tahan lama dan awet.

Kekurangan Timbangan Digital:

(-) Lebih sulit digunakan untuk orang yang tidak tahu teknologi.

(-) Membutuhkan energi listrik atau Baterai.

(-) Harganya mahal.

(-) Rawan terhadap cairan dan guncangan.

Kelebihan Timbangan Manual:

(+) Lebih simple karena tinggal memasukkan benda.

(+) Banyak orang yang lebih paham menggunakan timbangan manual daripada digital.

(+) Dapat menimbang benda dengan jumlah banyak.

(+) Tahan terhadap cairan dan bantingan.

(+) Harga lebih murah dibandingkan timbangan digital.

Kekurangan Timbangan Manual:

(-) Lebih berat dari timbangan digital

(-) Tidak akurat, kadang-kadang meleset dari berat sebenarnya

(-) Tidak dapat menimbang benda yang lebih kecil

(-) Akan lebih cepat berkarat / rusak jika tidak dirawat dengan benar

Read More

Jembatan Timbang

Jembatan timbang, jembatan timbang portable, timbangan truck, timbangan mobil, truck scle.

Jembatan timbang atau yang juga dikenal dengan truck scale menjadi suatu alat yang penting untuk menimbang bobot suatu truk. Karena truk merupakan alat untuk mengangkut barang maka akan sangat penting mengetahui bobot bersih dari truk tersebut agar muatan yang dibawa tidak berlebihan dan dapat menyesuaikan dengan kondisi dari truk itu sendiri. Penimbangan bobot dari truk ini cukup penting dilakukan sebelum dipasarkan di masyarakat karena merupakan salah satu syarat uji kelayakan dari standar kendaraan dari pemerintah setempat. 

Truck scale atau jembatan timbang memiliki jenis dan macam yang berbeda, hal ini dikarenakan jenis truk yang memiliki segala ukuran dan kegunaan yang beragam. Namun fungsi truck scale tetap sama yaitu untuk mengetahui jumlah material yang masuk maupun yang keluar dari suatu pabrik atau instansi yang membawa material-material berat seperti hasil bumi, batuan, ataupun minyak dan juga hasil alam seperti kayu atau hasil alam lainnya. Berikut ini adalah jenis-jenis dari truck scale atau jembatan timbang yang sering digunakan.

1. Jembatan Timbang Konvensional Untuk jenis truck scale konvensional berbentuk platform yang menimbang truck dengan isi muatannya. bisa di bilang mengukur berat seluruh body truk, namun untuk mengukur berat gandengan atau kabin tempelan dari truk tersebut dilalukan terpisah. 

2. Jembatan Timbang Portable Jenis portable merupakan jenis timbangan untuk mengukur truk yang bisa di pindah-pindah sesuai lokasi truk dan terdapat timbangan untuk masing-masing bagian truk maupun keseluruhan body truk 

3. Jembatan Timbang Sumbu Adalah jembatan timbang yang mengukur bobot truk berdasarkan muatan sumbu, yang masing-masing sumbu ditimbang satu persatu kemudian untuk mengetahui berat dari keseluruhan truk akan dilakukan penjumlahan dari semua bagian tersebut. 

4. Jembatan Timbang Modern Jembatan timbang modern menimbang bobot truk yang bersifat digital dan terkomputerisasi, maka secara otomatis kendaraan truk yang lewat diatasnya akan menghirung bobot truk secara keseluruhan dengan batas toleransi dari yang seharusnya truk tersebut bawa akan terlihat . 

Read More

Timbangan Waterproof

Timbangan anti air, timbangan waterproof.

Seperti timbangan-timbangan elektronik yang lainnya. Timbangan waterproof memiliki kelebihan akan adanya ketahanan terhadap lingkungan yang berair dan lembab. Timbangan jenis ini biasanya dipakai untuk Industri Ikan atau hewan yang hidup diair, lingkungan yang dingin, lembab dan cenderung basah akan mengakibatkan timbangan biasa tidak bisa bertahan lama. 

Timbangan jenis ini lebih umum disebut timbangan anti air. Timbangan ini pada umumnya digunakan di tempat yang basah atau terlau banyak cairan nya, Timbangan Waterproof sudah dilengkapi dengan IP (Ingrees Protections) yaitu standart keamanan pengujian di badan Internasional Standar IEC 60529, Biasanya IP itu dapat diketahui dengan kode angka dibelakang, seperti IP22, atau IP69 Masing-masing Kode IP mempunyai kemampuan tersendiri, berikut contoh : 

IP65 - Mempunyai kemampuan terhadap cipratan air.

IP66 - Mempunyai kemampuan terhadap genangan air seketika atau sebentar.

IP67 - Mempunyai kemampuan terhadap rendaman air seketika.

IP68 - Mempunyai kemampuan rendaman air dalam waktu lama.

Read More

Timbangan Binatang

Timbangan hewan, Timbangan binatang, Timbangan ternak, Animal scale.

Bagi peternak yang mempunyai aktifitas jual beli seharusnya sudah mempunyai timbangan ternak sendiri. Timbangan Hewan atau yang sering disebut Timbangan Ternak adalah jenis timbangan yang digunakan untuk menimbang hewan baik sapi, kerbau maupun kambing serta sejenisnya. Timbangan ini sangat berguna untuk mendapatkan hasil yang akurat dari penimbangan hewan tersebut untuk menghindari kerugian dari berbagai pihak.

Dinamakan timbangan ternak karena kegunaan timbangan ini untuk menimbang hewan ternak semisal sapi, kerbau, kambing dan binatang lainnya.Perbedaan timbangan ternak elektronik dengan timbangan elektronik lain adalah adanya fungsi HOLD / PEAK HOLD disamping memang tempat timbangnya yang juga berbeda.

Fungsi HOLD adalah fungsi dimana bila didapat angka yang sering menunjuk maka angka tersebut otomatis berhenti dan mengunci. Sedangkan fungsi PEAK HOLD adalah sama dengan HOLD akan tetapi angka berhentinya pada saat timbangan mendapatkan angka tertingginya. Fungsi-fungsi ini diterapkan pada timbangan ternak karena bila hewan ternak ditimbang pasti akan bergerak-gerak terus. Bergeraknya benda diatas timbangan akan menyebabkan angka tidak bisa stabil.

Timbangan ternak ada bermacam-macam jenisnya diantaranya :

1. Timbangan Ternak Manual model pintu pagar

1. Type Indikator : TBI / Bobot Ingsut
2. Kapasitas : 1 ton
3. Uk.Platform ( Dalam ) : 70 cm x 2.4 M x 180 Cm
4. Bahan Platform : Plat polos 6 mm

2. Timbangan Hewan Tanpa Kerangkeng

1. Lebih Ekonomis, Customer dapat menambahkan kerangkeng sendiri sesuai dengan kebutuhannya 
2. Mudah pemakaian dan dibersihkan 
3. Akurat  dan handal 
4. Berat timbang dapat ditahan 
5. Sistem timbangan knock down 
6. Mudah dipindahkan 
7. Tiang display terpisah 
8. Panjang kabel 5 – 10 meter 
9. Garansi 1 tahun
10. Warna timbangan sesuai dengan keinginan
11. Material : UNP 80 tebal Plat bordes 2.3 mm, single frame

3. Timbangan Hewan Dengan Kerangkeng

Timbangan sapi tanpa kerangkeng memang pas dengan gangways tapi kalau memang diperlukan demi nyamannya penimbangan maka dengan kerangkeng akan lebih enak. Memang untuk pembuatan acesories kandang bolehlah macam-macam tapi itu tergantung selera dan budget juga.

1. Lebih Ekonomis 
2. Mudah pemakaian dan dibersihkan 
3. Akurat dan handal 
4. Berat timbang dapat ditahan
5. Sistem timbangan knock down, dengan kontruksi kuat, memudahkan dalam pemasangan dan pera watan sewaktu- waktu dapat dipindahkan
6. Tingkat goncangan sangat kecil, sehingga mengurangi tingkat stress sapi saat penimbangan 
7. Tiang display terpisah 
8. Panjang kabel 5 – 10 meter 
9. Garansi 1 tahun 
10. Warna timbangan sesuai dengan keinginan
11. Material : UNP 80 tebal Plat bordes 2.3 mm, single frame,  Pipa dia 1.5 " sch40

Read More

Timbangan Analitik

Timangan analitik, Timbangan lab, Timbangan emas, Timbangan bahan kimia.

Timangan analitik merupakan timbangan yang biasa digunakan di lab, sehingga timbangan tersebut disebut juga timbangan lab. Untuk timbangan jenis ini biasa dipakai ruang ingkup ab karena timmbangan ini mempunyai tingkat ketelitian yang sangat tinggi, tingkat ketelitian mencapai empat angka dibelakang koma (0,0001 gr). 

Timbangan analitik merupakan sebuah alat yang seringkali digunakan didalam laboratorium yang memiliki bahan yang nantinya akan digunakan. Timbangan analitik memiliki fungsi membantu untuk mengukur berat bahan yang nantinya akan digunakan sebelum melakukan sebuah percoban yang tentu saja membutuhkan sebuah penimbangan. Bahan yang nantinya akan ditimbang biasnaya memiliki bentuk padatan yang mana tidak menutup kemungkinan untuk menimbang sebuah bahan yang memiliki bentuk cairan. Timbangan laboratorium ini biasa digunakan untuk bahan- bahan laboratorium yang membutuhkan tingkat ketelitian yang sangt tinggi seperti Zat kimia, obat- obatan, tepung, dan bahan lab lainnya. 

Timbangan analitik juga menjadi sebuah alat penunjang karena sudah dilengkapi dengan sebuah layar detector, yang mana bisa membantu pengguna untuk mengetahui berat bahan yang nantinya akan ditimbang secara akurat. Timbangan analitik memiliki fungsi yang lebih baik sebagai alat ukur, timbangan analitik juga bisa memberikan hasil yang lebih akurat dan presisi yang mana bisa menyimpan hasil dari setiap penimbangan.

Timbangan analitik juga terdiri dari beberapa bagian yang diantaranya yakni waterpass, piringan timbang dan juga tombol pengaturan. Untuk waterpass ini memiliki fungsi sebagai penanda posisi timbangan yang sedang digunakan. Untuk itu timbangan harus dalam posisi yang seimbang ketika melakukan penimbangan supaya nantinya data yang diberikan bisa akurat. Untuk piringan timbangan juga menjadi sebuah wadah yang fungsinya untuk tempat bahan yang akan ditentukan beratnya. Biasanya juga digunakan gelas arloji untuk wadah bahan yang mana sebelumnya sudah diletakkan untuk piringan timbang didalam neraca. imbangan Laboratorium di lengkapi dengan kaca penutup yang berfungsi untuk menghalangi angin pada saat melakukan penimbangan.

Read More

Timbangan Harga

Timbangan harga, timbangan pasar, timbangan buah.

Timbangan ini biasanya dipakai untuk menimbang buah, oleh-oleh, makanan kecil, permen, daging dan benda lainnya. Biasanya dipakai oleh Toko Buah, Oleh-oleh, Supermarket, Minimarket dan tempat swalayan. Timbangan tersebut dilengkapi dengan 3 buah display antara lain: display untuk penunjukan berat, display untuk harga perkilo barang yang ditimbang dan display untuk total harga. 

Timbangan jenis ini juga ada yang memiliki berbagai fitur yang lengkap. 

Antara lain : Memiliki memory yang besar hingga bisa menyimpan PLU sampai 3000. Itu artinya timbangan tersebut bisa memuat data barang dan harganya sampai 3000 item. Bisa Melakukan Berbagai Jurnal dan Laporan. Barang-barang yang sudah laku, nama maupun jumlahnya bisa dibuatkan jurnalnya setiap saat. Dilengkapi dengan printer yang akan mencetak dari setiap transaksi yang ada.

Read More

Timbangan Counting

Timbangan counting, timbangan penjumlahan.

Timbangan Counting, yaitu timbangan hitung yang biasa digunakan untuk menimbang barang yang berjumlah, jadi barang ini bisa menimbang persatuan sebagai contoh timbangan counting ini sering digunakan untuk menimbang baut, mur, Spare part mobil dan sebagainya. 

Kerja timbangan ini adalah dengan menimbangkan sample dulu ketimbangan. Semisal 10 biji kancing. Selanjutnya berat kancing itu akan disimpan didalam memori timbangan itu untuk jumlah 10 kancing. Setelah itu berapapun kancing yang dimasukan kedalam timbangan akan bisa dihitung berat dan jumlahnya oleh timbangan tersebut.

Read More

Checkweigher

Timbangan checweigher.

Checkweigher merupakan sebuah timbangan elektronik/digital yang digunakan untuk aplikasi penimbangan Quality Control / Pengecekan kualitas massa suatu barang, barang dari hasil produksi agar kualitas berat barang yang anda buat akurat sesuai dengan yang tertera di dalam kemasan. 

Checkweigher adalah mesin otomatis atau manual untuk memeriksa berat packaged commodities. Sebuah Checkweigher dapat menimbang lebih dari 500 item per MENIT (tergantung ukuran karton dan akurasi persyaratan). Checkweighers sering menggabungkan perangkat pemeriksaan tambahan seperti detektor logam dan mesin X-ray untuk mengaktifkan atribut lain dari paket yang akan diperiksa dan ditindak lanjuti.

Checkweighers yang dilengkapi dengan komunikasi kecepatan tinggi seperti Ethernet port mampu mengintegrasikan ke dalam kelompok-kelompok seperti sekelompok jalur produksi yang memproduksi produk yang identik yang dapat dianggap sebagai salah satu produksi yang bertujuan pengendalian berat badan. Misalnya, garis yang menjalankan dengan berat rata-rata rendah dapat dilengkapi dengan menjalankan berat rata-rata tinggi sehingga agregat dari dua baris masih akan mematuhi aturan.

Conveyor yang dilengkapi dengan system penimbangan. System ini berfungsi untuk menimbang kemasan yang melewati conveyor. Penggunaan chekweigher sangat penting Agar ukuran timbangan produk sesuai dengan yang tertera pada kemasan. Kelebihan berat akan merugikan, Kekurangan berat akan di-complain customer.

Read More

Timbangan Hybrid

Timbangan hybrid, Timbangan heavy duty.

Timbangan hybrid adalah salah satu jenis timbangan platform yang terpadu di antara digital dan mekanik. Timbangan Hybrid pada umumnya digunakan pada lokasi penimbangan yang tidak memiliki suatu aliran listrik.

Timbangan hybrid menggunakan display digital, akan-tetapi bagian paltform menggunakan plat mekanik. Timbangan Hybrid biasa digunakan dalam kondisi lapangan yang ekstrim.

Timbangan Hybrid ini dapat dikatakan sangat heavy duty jika dibandingkan dengan timbangan jenis lain, karana kemampuan dan kapasitas yang lumayan besar membuat timbangan ini banyak di pakai untuk kepentingan industri komersial.  

Read More

Timbangan Analog

Timbangan manual, Timbangan analog, Service timbangan analog.

Timbangan jenis ini banyak ditemukan di pasar-pasar tradisional yang digunakan oleh para pedagang untuk mengukur beban seperti sayuran, buah-buahan dan ikan. Timbangan ini dipilih karena skala pengukuran yang tak terlalu besar dan sederhana dalam penggunaannya, sehingga cocok untuk digunakan dalam usaha- usaha tersebut di atas.

Prinsip kerja timbangan pegas pada dasarnya menggunakan prinsip kerja tuas atau pengungkit. Tuas merepresentasikan penekanan beban yang jatuh pada titik tumpu menjadi lebih ringan berkali kali dari seharusnya. Ujung tuas terhubung pada pegas melalui sebuah lempeng besi yang bergerigi di bawah pegas yang terhubung dengan penunjuk skala beban. Pada timbangan dipergunakan dua buah pegas yang terpusat pada besi bergerigi sebagai penggerak penunjuk skala beban, penggunaan dua buah pegas ditujukan untuk memusatkan berat pada titik tumpu tepat di tengah kedua pegas sehingga beban dapat terukur secara terpusat ketika beban diberikan dan juga untuk memberikan keadaan setimbang nol ketika tidak ada beban yang diberikan pada timbangan. 

Pada timbangan di atas terdapat prinsip kerja yang sama seperti timbangan analog pada umumnya yang menggunakan pegas sebagai indikator beban. Semakin besar beban yang diberikan, semakin besar tegangan pegas yang terjadi.

Kerja timbangan pegas. Tuas diberi titik tumpu pada salah satu ujung dan pada ujung lain direkatkan dengan pegas. Keterangan gambar di atas adalah A merupakan titik beban yang akan menekan pengungkit B. Panjang pengungkit di sini merupakan titik kuasa dan C adalah pegas yang akan berubah ubah panjangnya sesuai dengan tekanan yang terjadi akibat beban yang diberikan pada titik A.

Selanjutnya pada ujung bawah titik C ini akan dihubungkan dengan potensio geser, tujuannya adalah untuk mendapatkan nilai konversi beban ke tegangan, 11 atau mengubah bentuk dari besaran fisis menjadi besaran listrik. Potensio geser yang diberikan bernilai 100 K Ohm dan diberi tegangan sebesar 5 volt, yang berarti bahwa maksimal beban berat yang mampu diukur timbangan adalah sama dengan tegangan 5 volt.

Dalam penelitian ini timbangan pegas yang digunakan adalah timbangan buah dengan kapasitas 15 Kg, yang berarti bahwa 15 Kg beban terukur oleh timbangan setara dengan 5 volt pada alat ukur volt meter

Read More

Timbangan Digital

Timbangan digital, service timbangan digital, toko timbangan digital.

Timbangan Digital adalah timbangan yang dibuat dengan komponen komponen elektronik, diantanya komponen yang berfungsi penting yaitu, Load cell yang berfungsi sebagai sensor massa mikrokontroler sebagai pusat pengendalinya dan tentunya yang terakhir listrik sebagai sumber energinya. 

Dengan menggunakan timbangan digital banyak manfaatnya, yaitu selain mudah digunakan pada timbagan digital biasanya ada banyak fitur, yaitu seperti adanya sistem kalkulator untuk harga agar tidak terjadinya kesalahan dalam menghitung harga sesuai dengan bebannya, fungsi zero mengembalikan nilai beban ke nilai 0 secara cepat, sistem counting yaitu untuk penjumlahan barang sesuai beratnya, seperti baut, paku ataupun lainnya dan banyak fungsi lainnya lagi.

Timbangan digital dinilai memiliki fungsi lebih sebagai alat ukur, diantaranya Timbangan Digital lebih akurat, presisi, akuntable ( bisa menyimpan hasil dari setiap penimbangan ) dan timbangan digital tahan karat. Bisa digunakan baik menggunakan listrik maupun baterai. Hal ini dapat menguntungkan bai penjual ataupun pembeli karena tidak adanya kecurangan dalam sistem timbangan digital.

Read More

Timbangan

Timbangan, Toko timbangan, Service timbangan.

Timbangan adalah sebuah alat yang digunakan untuk melakukan pengukuran massa (berat) suatu benda atau zat. Untuk sekarang timbangan banyak digunakan di berbagai industri dan perguruan tinggi tergantung kebutuhan. 

Berikut ini kategori timbangan berdasarkan kegunaan dan fungsinya, yaitu 

1. Checkweigher ( Timbangan Digital untuk menimbang batas atas dan batas bawah dari berat yang sudah ditetapkan ).
2. Counting Scale ( Timbangan Digital untuk menghitung jumlah barang ), Umumnya type ini di tempatkan di gudang spare part dan aksesories.
3. Pricing Scale ( Timbangan harga ), umumnya timbangan ini di gunakan oleh pedagang dan pengusaha Retail ( indomart, alfamart, carrefour dll ) . Timbangan ini mempermudah untuk menghitung total harga per kilonya dari barang yang dijual.
4. Filling  Scale (Timbangan Digital untuk menimbang benda cair, liquid dan sejenisnya, yang proses penimbangannya bisa manual atau otomatis )
5. Laboratory Scale ( Timbangan Digital lab.) timbangan ini mempunyai daya baca dengan tingkat akurasi yang tinggi.
6. Animal scale ( Timbangan hewan ) timbangan ini ada spec khusus yang tidak di miliki timbangan - timbangan lain. timbangan ini mempunyai fungsi khusus untuk menimbang hewan, karena prilaku  hewan yang dinamis atau selalu bergerak.
7. Waterproof Scale ( Timbangan digital kedap air ) penggunaan timbangan ini umunya hanya sebatas nimbang tidak ada fitur - fitur lain, tetapi kelebihannya timbangan ini tahan dengan siraman benda cair , karena bagian vital unit tersebut di bungkus dengan bahan kedap air.
8. Exploison Scale ( Timbangan digital eksploison ) Fitur dari timbangan ini lebih di utamakan keamanan dan  keselamatan penggunanya.
9. Truck Scale ( Timbangan mobil ) timbangan ini di gunakan untuk menimbang proses masuk dan keluar kendaran yang membawa barang.
10. Batching / Hopper Scale, Umumnya type ini di pakai di industri makanan, semen, dan pembuatan batako

Read More

Berbagai Jenis Bahan Strain Gauge

Berbagai jenis bahan tahanan telah dikembangkan untuk pemakaian dalam Gauge -Gauge kawat dan foil, seperti:

1. Constantan adalah paduan (alloy) tembaga-nikel dengan koefisien temperatur rendah. Biasanya Constantan ditemukan dalam Gauge yang digunakan untuk strain dinamik, dimana perubahan level strain tidak melebihi ± 1500 μcm/cm. Batas temperatur kerja adalah dari 10°C sampai 200°C.
2. Nichrome V adalah paduan nikel-chrome yang digunakan untuk pengukuran strain statik sampai 375°C. dengan kompensasi temperatur, paduan ini dapat digunakan untuk pengukuran static sampai 650 °C dan pengukuran dinamik sampai 1000 °C.
3. Dynaloy adalah paduan nikel-besi dengan Faktor Gauge yang rendah dan ketahanan yang tinggi terhadap kelelahan. Bahan ini digunakan untuk pengukuran strain dinamik bila sensitivitas temperatur yang tinggi dapat di tolerir.
4. Stabiloy adalah paduan nikel-chrome yang dimodifikasi dengan rangkuman kompensasi temperatur yang lebar. Gauge ini memikiki stabilitas yang sangat baik dan temperatur cryogenic sampai sekitar 350°C dan ketahanan yang baik tehadap kelelahan.
5. Paduan-paduan platina tungsten memberikan stabillitas yang sangat baik dan ketahanan yang tinggi terhadap kelelahan pada temperatur tinggi. Gauge s ini disarankan untuk pengukuran uji static sampai 700 °C dan pengukuran dinamik 850°C.

Read More